mutiara form

Quote of the Day

Sunday, November 23, 2008

ANgel wing

"Angel's Wings"

I would die for you
Lay down my life for you
The only thing that means everything to me
'Cause when you're in my arms
You make me prouder than
Than anything I ever could achieve
And you make everything that used to seem so big
Seem to be so small since you arrived

On angel's winds, an angelical formation
Angel's wings, like letters in the sky
Now I know no matter what the question
Love is the answer
It's written on angel's wings

And I often wonder why,
Someone as flawed as I
Deserves to be as happy as you make me
So as the years roll by
I'll be there by your side
I'll follow you wherever your heart takes me
Cause you make everything that used to be so big
Seem to be so small since you arrived

On angel's winds, an angelical formation
Angel's wings, like letters in the sky
Now I know no matter what the question
Love is the answer
It's written on angel's wings

Now anyone who's felt the touch of heaven in their lives
Will know the way I'm feeling, looking
In my baby's eyes
That's why I can't bear to be too far away
I know that god must love me cause
He sent you to me on angel's wings

On angel's winds, an angelical formation
Angel's wings, like letters in the sky
Now I know no matter what the question
Love is the answer
It's written on angel's wings

Love is the answer
It's written on angel's wings

Wednesday, January 16, 2008

about the amazing peolple

kita semua tau bawasanya nothing's perfect person.... tp qita semuakan punya imajinasi about amazing perfect personkan walopun kita tau keperfectan tuh cuma milik tuhan YME aja khan???? tiap person tentunya punya berbagai perbedaan macam fersi tentang perfect person, bukan???? seperti anda yang buka blog ini, menurut anda kriteria yang anda anggap mendekati perfect person tuch bagaimana??? Ada yang bilang mereka yang berkriteria perfect tuh

Sunday, January 6, 2008

Smartest or stupitest


tau ini orang???? seorang laki dewasa yang terlalu kekanak-anakan.. tak tau mengapa dan tak bagaimana, terlalu NGGILANI buat mikirin ni orang...
ada satu pertanyaan buat anada yang membaca post ini!! apakah dia orang terpintar atau orang tergoblok???? kadang dia bertingkah sangat tololnya untuk melakukan suatau yang ia kehendaki..
tapi yang bikin bingung dari orang ini adalah ia punya otak tapi tak di gunakan....
walopun sikap nya begitu ........ tapi ia dapat membuat seseorang dapat GILA juga..sikapnya yang begitu memuahkan pahala...

Saturday, October 6, 2007

HoT...HoT....HoT

Marhaban Ya Ramadhan

Welcome to RAMADHAN MOUNT..The best mounth from another mounths. Kurang lebih 30 hari kita umat muslim bakalan menjalanin yang namanya puasa. Huhhhh… sekarang lagi musim panas, kalo diinget-inget pas hari biasa aja di musim panas ini kita telah minum berapa gelas “ES” tiap hari???? , cukup banyaklah…. Namanya juga musim lagi HOT…Apalagi ini bulan yang kita tak diperbolehkan makan, minum, dan pastinya jaga hawa nafsu. Dari sebelum terbit fajar yang dengan kata lain “subuh” hingga terbenamnya matahari “maghrib”. Ditambah lagi bulan puasa ini kita mesti “sejolah”. Mending Cuma sekolah doank nih sekolahan ngadain UJIAN TENGAH SEMESTER Oh pemerintah… kenapa kau adakan kurikulum seperti ini (jeritan hati anak malang). Coba bayangin, betapa tersiksanya, gimana bisa cotek secara ini bulan puasa. Mengingat jaman dulu waktu sekolah SD, pasti waktu sekarang aku di sekolah, diriku dulu main sama temen-temen kalo nggak tidur. Ehh… Tidur??? enggak deng !!


Tapi ada salah seorang guru bilang “ bulan puasa itu menjadikan pikiran kita jadi jernih, jadi gampang nagkep pelajaran dan ngerjain tugas. Tapi kalo masih ngerasa pusing gak nangkep pelajaran itu berarti banyak dosannya!!!” ASTAQFIRULLAH… nah looo tobat dehhh


Inget waktu kecil, dulu banget waktu kapan gitu lupa aku. Secara masih kecil susah banget yang namanya sahur. Ya udah aku dikibulin terus sama ortu. Setelah bangun entah jam berapa aja baru aku disuruh sahur bilangnya sih “ gak papa, kalo buat anak kecil yang masih belajar boleh aja” bener gak sih itu??? Dengan terpaksanya aku turutin kata ortuku itu. Setelah makan pagi yang dibilang sahur buat anak yang masih belajar itu dan


secara aku anak baik, yang selalu patuh pada ortu, aku puasa donk sampe dhuhur ato maghrib. Sekarang aku udah gede, dengan bodohnya aku bertanya dalam benakku” emang ada ya, sahur pukul 7 pagi???” yuh mungkin itu buat latihan aja kali!! Tapi aku berterima kasih deh buat ortuku, kalo gak dikibulin sperti gitu aku gak akan jadi begini. Thanks MOM. Buat ortu-ortu lainnya boleh ditiru lho cara ini


Thanks bwat yang baca ini. Moga dihapuskan segal dosa-dosaku.. AMIN

Sunday, June 24, 2007

HaPpY To h3aL

once upon a time

there is a person
+ kecelakaan pertama (sepeda motor rusak)
That person: "untung sepeda motor saya yang rusak"

+kecelakkan kedua (kaki kirinya yang patah)
that person: "untung cuma kaki kiri saya yang patah

+kecelakaan ketiga (kedua kakidan tangan lumpuh)
that person: "untung saya masih hidup"

+kecelakaan keempat (rumahnya ambruk)
that person: "untung saya langsung mati, tidak tersiksa dulu"

+di akherat (dimasukkan ke neraka)
that person: "untung di neraka temannya banyak"

Anda Ingin mengalami hal yang sama pada orang ini?????
Kenapa tidak bukannya kebersamaan lebih penting ???
Pikirkan hal ini baik-baik
dan saya pun juga pasti memikirkan hal ini

semoga kita semua meemukan apa yang selama ini kita peretannyakan

oh may god heLp meeeeeee

Saturday, June 23, 2007

Don'T Do iT

Apakah kamu merasa kecewa terhadap orang lain, atau merasa tidak suka dan kamu ingin sekali mengkritik dan memeki orang itu. Tetapi sebelum kamu melakukannya, sebaiknya kamu membaca cerita singkat ini yang saya ambil dari buku “Bagaimana Mencari kawan dan Mempengaruhi Orang Lain” karangan Dale Carnegie. Inilah kisahnya :

Dengar nak, : Ayah mengatakan ini pada saat kau terbarin tidur, sebelah tangan kecilmerayap dibawah pipimu dan rambumu yang keriting pirang lengket pada dahimu yang lembab. Ayah menyelinap masuk seorang diri ke kamarmu. Baru beberapa menit yang lalu, ketika ayah sedang membaca Koran di ruang perpustakaan, satu apuan sesal yang amat dalam menerpa. Dengan perasaan bersalah Ayah datang masuk menghampiri pembaringanmu.

Ada hal-hal yang ayah pikirkan, Nak: Ayah selama ini bersikap kasar kepadamuu. Ayah membentakmu ketika kau sedang berpakaian hendak pergi ke sekolah karena kau Cuma menyeka mukamu sekilas dengan handuk. Lalu Ayah lihat kau tidak membersihkan sepatumu. Ayah berteriak marah tatkala kau melempar beberapa barangmu ke lantai.

Saat makan pagi Ayah juga menemukan kesalahan. Kau meludahkan makananmu. Kau menelan terburu-buru makananmu. Kau meletakkan sikumu diatas meja. Kau mengoleskan mentega terlalu tebalke rotimu. Dan baru kau mulai bermain dan Ayah berangkat mengejar kereta api, kau berpaling dan melambaikan tangan sambil berseru “selamat jalan Ayah!” dan Ayah mengerutkan dahi, lalu menjawab, “tegakkan bahumu”.

Kemidian semua itu berulang lagi pada sore hari. Begitu Ayah muncul dari jalan, Ayah segera mengamatimu dengan cermat, memandangmu yang sedang bermain kelereng. Ada lubang-lubang pada kaus kakimu. Ayah menghinamu di depan kawan-kawanmu, lalu menggiringmu untuk pulang ke rumah. KAus kaki mahal-dan kau yang harus membelinya, kau akan lebih berhati-hati! Bayankan itu,Nak, itu keluar dari pikiran seorang Ayah.

Apakah kau ingat, nantinya, ketika Ayah sedang di ruang perpustakaan, bagaiman kau dating dengan perasaan takut, dengan rasa terluka dalam matamu? Ketika Ayah terus memandang Koran, tidak sabar karena gangguanmu, kau jadi ragu-ragu di depan pintu. “kau mau apa?” semprot Ayah.

KAu tidak berkata sepatah pun, melainkan berlari melintas dan melompat kea rah ayah, kau melemparkan tanganmu melingkari leher saya dan mencium Ayah, tangan-tangan kecilmu semakin erat memeluk dengan hangat, kehangatan yang telah tuhan tetapkan untuk mekar di hatimu dan yang bahkan pengabdian sekalipun tak akan mampu melemahkannya. Dan kemudian kau pergi, bergeeas menaiki tangga.

Nah, Nak,sesaat itu Koran jatuh di tangan ayah, dan satu rasa takut yang menakitkan menerpa Ayah. Kebiasaan apa yang sudah ayah lakukan? Kebiasaan dalam menemukan kesalahan, dalam mencerca- ini adalah hadiah Ayah untukmu sebagai seorang anak lelaki. Bukan berarti ayah tidak mencintaimu;ayah lakukan ini karena ayah berharap terlalubanyak dari masa muda. Ayah sedang mengukur dengan kayu pengukur dari tahun-tahun Ayah sendiri.

Dan sebenarnya begitu banyak hal yang baik dan benar dalam sifatmu. Hati mungil milikmu sama besarnya dengan fajar yang memayungi bukit-bukit luas. Semua ini kau tunjukkan dengan sikap spontanmu saat kau menghambur masuk dan mencium ayah sambil mengucapkan selamat tidur. Tidak ada masalah lagi malam ini,nak. Ayah sudah dating ke pembaringanmu dalam kegelapan, dan ayah sudah berlutut disana dengan rasa malu.

Ini adalah sebuah rasa tobat yang lemah; Ayah tahu kau tidak akan mengerti hal-hal seperti ini kalau ayah sampaikan padamu saat kau terjaga. Tapi esok hari ayah akan menjadi ayah sejati! Ayah akan bersahabat karib denganmu, dan ikut menderita jika kau menderita dan tertawa jika kau tertawa. Ayah akan menggigit lidah ayah kalu kata-kata tidak sabar keluar dari mulut ayah. Ayah akan terus mengucapkannya kata ini seolah-olah sebuah ritual: “dia Cuma seorang anak kecil-anak leleki kecil!”.

Ayah khawatir sudah membayangkan sebagai seorang leleki. Namun,saat ayah memandangmu sekarang,nak, meringkuk dberbarin dan letih dalam tempat tidurmu, Ayah lihat bahwa kau masih seorang bayi. Kemarin kau masih dalam gendongan ibumu. Ayah sudah meminta terlalu banyak, sungguh terlalu banyak.

Sebagai ganti dari mencerca orang, mari kita coba mengerti mereka. Mari berusaha mengerti mengapa mereka melakukan apa yang mereka lakukan. Hal ini lebih bermanfaat dan menarik minat daripada kritik dan melehirkan simpati, toleransi dan kebaikan hati. “untuk benar-benar mengenal semua, kita harus memanfaatkan semua”.

Seperti yang dikatakan Dr. Jhonson : “Tuhan sendiri tidak menghakimi orang hingga tiba pada akhirharinya.” Mengapa saya dan anda harus melakukan nya?

Jangan mengkritik atau mencerca atau mengeluh

Monday, March 19, 2007

True Live

Taukah anda
ketika anda mencari seseorang untuk jadi cinta sejati anda
bahwasanya cinta sejati anda semua adalah TUHAN

Tahukah anda
ketika anda mencari seseorang yang bisa melindungimu
Bahwasanya sesuatu yang bisa melindungimu adalah TUHAN

Tahukah anda
Ketika anda seseorang yang bisa menyayangi anda
Bahwasanya kasihsayang yang begitu besar akan dicurahkan dari orang tua anda

Tahukah anda
Ketika anda mencari kehidupan yang dapat menentramkan anda
Bahwasanya kehidupan yang dapat menentaramkan anda adalah ketika anda diSURGA

Mungkin anda belum tahu atau tak akan pernah tau
Atau mungkin anda tidak mau tahu
Tapi perlu kalian ingat
Dunia sejati yang anda inginkan bukanlah dibumi ini
Namun ada di dunia yang jauh dari sini

Yang jauh dari seseorang yanganda bilang cinta sejati anda
Yang jauh dari sesorang yang anda bilang bisa melindumgi anda
Yang jauh dari seseorang yang anda bilang dapat menyayangi anda
Yang jauh dari kehidupan yang anda bilang bisda menentramkan anda

Kini anda masih ,mempunyai nyawa
Masih bisa melakukan sesuatu yang ingin anda lakukan
Dan saat ini pula waktunya anda fikirkan
Tentang kebenaran kehidupan yang mungkin benar atau memang benar
Karena sayapun belum pernah memiliki kehidupan itu
Tapi saya percaya dan ingin memiliki kehiduopan itu

Kehidupan yang bertemu dengan cinta sejatiku
Kehidupan yang bertemu dengan pelindungku
Kehidupan yang bisa menentramkanku

Tapi yang sekarang kita pertanyakan
bisakah kita memasuki kehidupan itu
Kehidupan yang merupakan impian dari kebanyakan orang
Dan bukankah seseorang mempunyai wewenag untuk memperoleh apa yang orang itu inginkan dengan apa yang telah diperbuat oleh orang itu

Tapi kini kita masih didalam dunia bumi
Hanya ada cinta yang mungkin belum sempurna
Tapi Raihlah sesuatu yang bisa anda raih saat ini

Anda mempunyai cinta, kejarlah cinta itu
Anda mempunyai kehidupupan, kejarlah kehidupan itu
Karena kita tak tahu kapan kita bisa memiliki cinta sejati itu
Kehidupan itu
Dan disaat ini pula cinta sejati dan kebenaran kehidupan itu menunggu anda

-Dhian- (TheanD)